Local Culture as a Resource in Islamic Religious Education in Quran Savaty Elementary School

Authors

  • Muhammad Ilham Hidayat STAI Al-Furqan Makassar
  • Sampara Palili STAI Al-Furqan Makassar

Abstract

This research aims to explore how local culture is used as a resource in the implementation of Islamic Religious Education at Quran Savaty Elementary School. Using a descriptive qualitative approach with a case study method, this study reveals that the integration of local culture such as regional Islamic art, local wisdom values (siri' na pacce, sipakatau, and pangngaderreng), and religious activities with local nuances significantly strengthen the effectiveness of Islamic religious education. Programs such as tahfidz 30 juz, tahsinul qira'ah and recitation, educational outings, character building, love of mosques from an early age, and extracurricular activities are designed with a culturally based contextual approach. The results of the study show that this strategy succeeds in fostering students' love for the Qur'an and Islamic values, while strengthening their identity, spirituality, and connection to the socio-cultural environment. This learning model shows that Islamic education can develop inclusively, creatively, and still maintain noble local values.  

References

Affandy, S. (2017). Penanaman Nilai-nilai kearifan lokal dalam meningkatkan perilaku keberagamaan peserta didik. Atthulab: Islamic Religion Teaching and Learning Journal, 2(2), 201–225.

Alim, M. L., Syamsudin, A., Rizka, N., & Joni, J. (2024). Rekonstruksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Keagamaan dan Budaya Lokal. Indonesian Research Journal on Education, 4(4), 2192–2196.

Asrowi, A. (2024). Pembelajaran Dengan Pendekatan Outing Class (Penelitian Fenomenologi di RA Al-Inshof Cibadak Lebak Banten Tahun 2024). E-Jurnal Aksioma Al-Asas, 5(2).

Herlin, H., Nurmalasari, A., Wahida, W., & Mamonto, M. A. W. W. (2020). Eksplorasi nilai-nilai Sipakatau Sipakainge Sipakalebbi Bugis Makassar dalam upaya pencegahan sikap intoleransi. Alauddin Law Development Journal, 2(3), 284–292.

Inayati, F., & Awaluddin, A. F. (2024). Internalisasi nilai moderasi beragama berbasis kearifan lokal pada siswa SMAN 13 Bone melalui pembelajaran PAI-BP. Al-Liqo: Jurnal Pendidikan Islam, 9(2), 224–236.

Jaya, I. M. L. M. (2020). Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif: Teori, penerapan, dan riset nyata. Anak Hebat Indonesia.

Judrah, M., Arjum, A., Haeruddin, H., & Mustabsyirah, M. (2024). Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Membangun Karakter Peserta Didik Upaya Penguatan Moral. Journal of Instructional and Development Researches, 4(1), 25–37.

Karadona, R. I., Fakhruddin, F., & Hudallah, N. (2022). Elementary School Program Management Bosowa Nature School, Makassar. Educational Management, 11(1), 46–53.

Karadona, R. I., & Sari, A. P. (2025). Nature-based school for strengthening Islamic character education: A case study from Indonesia. Waskita: Jurnal Pendidikan Nilai Dan Pembangunan Karakter, 9(1), 21–34.

Kusumastuti, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode penelitian kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo (LPSP).

Lestari, N. I., Rismawati, M. S., Natasya, M., Nasrullah, A. R. M., Hidayatullah, A. F. R., Wahyul, W., & Karadona, R. I. (2025). Mewujudkan Generasi Islami Melalui Edukasi Kebersihan Masjid Dan Kegiatan Sosial. Martabe: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(5), 1932–1943.

Nidhom, K. (2018). Manajemen Pembelajaran Tahfizh Al-Qur’an dalam Mencetak Generasi Qur’ani. Jurnal Tahdzibi: Manajemen Pendidikan Islam, 3(2), 83–102.

Ristianah, N. (2020). Internalisasi nilai-nilai keislaman perspektif sosial kemasyarakatan. Darajat: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), 1–13.

Say, W., Kamal, M., & Husni, A. (2025). Pola Kecerdasan Emosional Siswa Dan Budaya Sekolah Dalam Menghafal Al-Qur’an Di MTS Fastabiqul Khairat Nagari Gunung Malintang Kec. Pangkalan Koto Baru. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 10(01), 1740–1753.

Sayidiman, S., Manggau, A., Ramli, A., & Hermuttaqien, B. P. F. (2024). Getteng dalam Paseng Pangaderreng Masyarakat Bugis sebagai Basis Pengembangan Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 9(1), 205–215.

Setiawati, N., Chotimah, C., & Mappaselleng, N. F. (2024). Membumikan dakwah di era digital mengintegrasikan kearifan lokal dan teknologi: Panduan praktis dakwah majelis taklim di Kota Makassar. Nas Media Pustaka.

Susilowati, E. (2022). Implementasi kurikulum merdeka belajar pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Al-Miskawaih: Journal of Science Education, 1(1), 115–132.

Tamhir, L. (2025). Integrasi Kearifan Lokal Maluku Utara Dalam Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Ternate. Juanga: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 1–13.

Yuliantari, P. E. (2024). Pemanfaatan Cerita Klasik Hindu (Itihasa dan Purana) Dalam Meningkatkan Pemahaman Etika Siswa Sekolah Dasar Di SD Negeri 4 Melaya. Widyalaya: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(2), 152–164.

Downloads

Published

2025-07-24

How to Cite

Ilham Hidayat, M., & Palili, S. . (2025). Local Culture as a Resource in Islamic Religious Education in Quran Savaty Elementary School. Edusoshum : Journal of Islamic Education and Social Humanities, 6(1), 40–50. Retrieved from https://edusoshum.org/index.php/EDU/article/view/193

Issue

Section

Articles